KEPALA Dinas Perhubungan dan Transportasi (Dishubtrans) DKI Jakarta Andri Yansyah, kemarin, melaporkan siap beroperasinya Terminal Pulo Gebang, Jakarta Timur, ke Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).
Masalah ketiadaan pintu tol sebagai akses ke terminal yang selama ini mengganjal pengoperasian, kata Andri, kini sudah selesai.
“Sebelum Lebaran sudah siap pokoknya. Akses keluar-masuk tol sudah selesai, gerbang tol sudah. Kita tinggal tunggu sistem tolnya,” kata Andri di Balai Kota DKI, kemarin.
Saat ini, sambungnya, pihaknya tengah menunggu pembangunan sistem teknologi informasi tol yang akan dilakukan PT Jasa Marga selaku BUMN yang berwenang.Terminal Pulo Gebang yang telah selesai dibangun sejak Maret 2015 hingga kini tak kunjung dioperasikan karena ketiadaan pintu tol sebagai akses ke terminal.
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama, Senin (15/2) lalu, mengemukakan bahwa terminal seluas 14,5 hektare itu nyaris mubazir karena PT Jasa Marga selaku pengelola dan operator tol dinilainya mempersulit persyaratan pembukaan pintu tol di situ.
“Saya bilang, kurang ajar banget pengelola jalan tol, termasuk operator semua jalan tol. Dia minta diskon PBB (pajak bumi dan bangunan) 50%, bisa sampai ratusan miliar nilainya,” kata Ahok dengan nada tinggi. (Put/J-1) Media Indonesia, 18 Februari 2016, Halaman 19
15 Mobil Rental Digelapkan Sebesar Rp 500 Juta
6 tahun yang lalu
0 komentar:
Posting Komentar